A tribute to Daft Punk and their amazing soundtrack for "Tron: legacy"

Track: "Derezzed" / Album: "Tron: legacy"

Directed & Animated by Arnaud Faure.

WTF!! really mind blowing..


Daft Punk - Derezzed

Posted on

Thursday, April 28, 2011



1. Jumlah jam tidur ideal.

Bagi kebanyakan orang, jumlah jam tidur yang ideal adalah tujuh sampai sembilan jam per hari. Bagi banyak orang bahkan lebih memerlukan tidur selama sembilan jam daripada tujuh jam.

2. Tidur lebih awal.
Biasakan tidur sebelum jam 11 malam, karena kebanyakan sel-sel tubuh melakukan fungsi perbaikan dan pemulihan pada jam-jam 11 malam s/d 1 dini hari. Misalnya, empedu menetralkan racun selama periode ini. Jika anda terbangun, maka racun akan kembali ke hati, yang kemudian akan dialirkan kembali ke dalam sistem peredaran darah.

3. Ritme tidur yang tetap.
Biasakan tidur dan bangun di waktu atau jam yang sama dalam setiap harinya.

4. Biasakan tidur dalam keadan gelap.
Ketika cahaya mengenai mata anda, ini akan mengganggu irama sirkadian dari kelenjar pineal dan produksi melatonin dan serotonin, hal ini tentu saja dapat mengganggu kualitas tidur anda. Anda dapat mematikan lampu kamar, atau menggunakan lampu redup, atau tidur dengan penutup mata.

5. Hindari makan sesaat sebelum tidur
karena proses pencernaan dapat mengganggu tidur. Selain itu, makan biji-bijian dan gula akhirnya dapat menyebabkan hipoglikemia (gula darah rendah), yang dapat menyebabkan kelaparan dan gangguan tidur.

6. Hindari nonton TV sebelum tidur.
Bahkan lebih baik lagi tidak menempatkan TV di kamar tidur. Tayangan TV merangsang ke otak, yang mengganggu kelenjar pineal, sehingga dapat menyebabkan sulit untuk tidur atau tidur dengan kualitas baik. Hal yang sama berlaku untuk menghindari kebiasaan membaca ‘buku serius’ sebelum tidur. Jika Anda membaca sebelum tidur, pilihlah buku-buku yang santai dan damai seperti literatur spiritual.

7. Pakailah kaos kaki ketika tidur.
Karena kaki memiliki sirkulasi darah yang sedikit, jika anda kedinginan di malam hari, maka kaki cenderung akan merasa kedinginan lebih dulu, hal ini dapat mengganggu tidur Anda.

8. Hindari penggunaan jam beker atau alarm keras untuk membangunkan anda
Hal ini bisa membuat badan anda sangat stres karena terbangun secara tiba-tiba oleh suara keras. Idealnya, Anda harus tidur sampai tubuh Anda secara alami terbangun. Jika Anda memerlukan alarm, gunakan simulator cahaya matahari, yang memancarkan cahaya secara bertahap sampai intensitas penuh selama 45 menit, sama seperti matahari pagi. Terbangun secara perlahan secara alami tidak akan memicu adrenalin anda.

9. Jika tidur, usahakan anda tidak dapat melihat jam
Jika anda mengalami sulit tidur, kehadiran jam dapat menimbulkan kekhawatiran dan membuat anda terus terjaga menatap waktu.

10. menulis di buku harian
Jika anda tidur dengan banyak yang di pikirkan, mungkin bisa diatasi dengan menulis di buku harian sebelum anda pergi tidur. Tuangkan semua yang ada dalam pikiran anda ke dalam kertas untuk menjernihkan pikiran Anda.

11. Tidurlah dengan suhu kamar yang membuat anda merasa nyaman dan jaga agar suhu tetap konstan.

12. Makanlah makanan yang mengandung protein tinggi, beberapa jam sebelum tidur.
Hal ini dapat memenuhi kebutuhan L-triptofan untuk memproduksi melatonin dan serotonin. Mengkonsumsi buah-buahan juga dapat membantu triptofan melancarkan aliran darah ke otak.

13. Penggunaan obat,
baik resep dokter maupun obat bebas dapat memiliki dampak negatif pada tidur anda. Jaga agar penggunaan obat hanya jika benar-benar diperlukan saja.

14. Hindari kafein dan zat perangsang lainnya
karena dapat memiliki efek stimulasi yang tahan lama pada sistem saraf.

15. Hindari konsumsi alkohol.
Meskipun alkohol akan membuat orang mengantuk, efeknya dapat membuat anda sering terbangun beberapa jam kemudian, dan anda akan sulit untuk bisa tidur kembali.

16. Hindari makanan yang sensitif bagi anda
karena mungkin memiliki efek negatif pada tidur anda.

17. Jika Anda cenderung terbangun di malam hari untuk buang air kecil,
jangan minum dalam waktu 2 jam sebelum tidur.

18. Jika memungkinkan, cobalah mandi air panas, shower atau sauna selama sekitar 30 sampai 60 menit sebelum anda tidur.
Panas memiliki efek relaksasi pada tubuh.

19. Jangan membawa pekerjaan ke tempat tidur atau kamar tidur anda.
Jika Anda melakukannya, Anda mungkin menemukan lebih sulit untuk memisahkan dari aktivitas kerja ketika mencoba untuk tidur.

20. Olahraga dapat membantu menghilangkan stres dan membersihkan pikiran anda,
tetapi berolahraga akan menghasilkan energi pada tubuh, oleh karena itu jangan berolahraga terlalu dekat dengan waktu tidur.

21. Rileks sebelum tidur.
Bagi beberapa orang, mendengarkan suara alam, seperti curah hujan, atau gelombang laut, dapat menimbulkan perasaan tenang. Anda juga dapat rileks misalnya dengan melakukan meditasi atau yoga. Musik yang lembut juga dapat membantu anda tenang.

22. Tidur di tempat tidur yang nyaman.
Jika kasur anda melengkung, bersuara berderit, atau jika anda bangun dengan tubuh pegal atau sakit punggung, sudah waktunya untuk membeli kasur baru. Hindari waterbeds, karena kasur jenis ini tidak baik bagi tulang belakang anda


sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6728301

Tips Cara Tidur Yang Sehat

Posted on

Wednesday, April 27, 2011

Category

PERMINTAAN DAN PENAWARAN

Permintaan adalah sejumlah barang yang dibeli atau diminta pada suatu harga dan waktu tertentu. Sedangkan pengertian penawaran adalah sejumlah barang yang dijual atau ditawarkan pada suatu harga dan waktu tertentu. Penawaran adalah keseluruhan jumlah barang yang ditawarkan pada suatu pasar tertentu. Hukum permintaan berlaku asumsi ceteris paribus. Artinya hukum permintaan tersebut berlaku jika keadaan atau faktor-faktor selain harga tidak berubah (dianggap tetap). Hukum penawaran akan berlaku apabila faktor-faktor lain yang memengaruhi penawaran tidak berubah (ceteris paribus).


FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERMINTAAN DAN PENAWARAN

1. Perilaku konsumen
2. Ketersediaan dan harga barang sejenis pengganti dan pelengkap
3. Pendapatan atau penghasilan konsumen
4. Perkiraan harga di masa depan


Perilaku Konsumen

Konsumen akan selalu melakukan kegiatan konsumsi, dimana dalam kegiatan konsumsi tersebut akan ada sesuatu yang diinginkan yaitu utilitas. Konsumen akan berusaha mendapatkan utilitas dari setiap kegiatan konsumsi yang dilakukan. Bahkan, konsumen akan berusaha agar utilitas yang diperoleh adalah utilitas maksimum. Utilitas maksimum adalah suatu kegiatan konsumsi konsumen dalam mencapai keseimbangan pasar, yaitu besar pengorbanan yang dikeluarkan sama atau sebanding dengan utilitas yang didapat dari barang yang dikonsumsi. Oleh karena itu, utilitas maksimum sering disebut keseimbangan konsumen.

Perilaku Produsen

Dalam proses produksi, faktor produksi memiliki hubungan yang sangat erat dengan produk yang dihasilkan. Produk sebagai output (keluaran) dari proses produksi sangat bergantung pada faktor produksi sebagai input (masukan). Semakin besar jumlah faktor produksi (input) yang masuk dalam proses produksi, semakin besar pula jumlah produk (output) yang dihasilkan


Perilaku Konsumen

Konsumen akan selalu melakukan kegiatan konsumsi, dimana dalam kegiatan konsumsi tersebut akan ada sesuatu yang diinginkan yaitu utilitas. Konsumen akan berusaha mendapatkan utilitas dari setiap kegiatan konsumsi yang dilakukan. Bahkan, konsumen akan berusaha agar utilitas yang diperoleh adalah utilitas maksimum. Utilitas maksimum adalah suatu kegiatan konsumsi konsumen dalam mencapai keseimbangan pasar, yaitu besar pengorbanan yang dikeluarkan sama atau sebanding dengan utilitas yang didapat dari barang yang dikonsumsi. Oleh karena itu, utilitas maksimum sering disebut keseimbangan konsumen.

Perilaku Produsen

Dalam proses produksi, faktor produksi memiliki hubungan yang sangat erat dengan produk yang dihasilkan. Produk sebagai output (keluaran) dari proses produksi sangat bergantung pada faktor produksi sebagai input (masukan). Semakin besar jumlah faktor produksi (input) yang masuk dalam proses produksi, semakin besar pula jumlah produk (output) yang dihasilkan.

Arti definisi atau pengertian dari aneka jenis dan macam pasar yang ada :


1. Pasar Barang

Pasar barang adalah pasar yang menjual produk dalam bentuk barang. Pasar barang dapat dibagi lagi menjadi dua macam, yakni :


a. Pasar Barang Nyata / Riil

Pasar barang nyata adalah pasar yang menjual produk dalam bentuk barang yang bentuk dan fisiknya jelas. Contohnya adalah pasar kebayoran lama, pasar senen, pasar malam, pasar kaget, dan lain-lain.

b. Pasar Barang Abstrak

Pasar barang abstrak adalah pasar yang menjual produk yang tidak terlihat atau tidak riil secara fisik. Contoh jenis pasar ini adalah pasar komoditas / komoditi yang menjual barang semu seperti pasar karet, pasar tembakau, pasar timah, pasar kopi dan lain sebagainya.

2. Pasar Jasa / Tenaga


Pasar jasa adalah pasar yang menjual produknya dalam bentuk penawaran jasa atas suatu kemampuan. Jasa tidak dapat dipegang dan dilihat secara fisik karena waktu pada saat dihasilkan bersamaan dengan waktu mengkonsumsinya. Contoh pasar jasa seperti pasar tenaga kerja, Rumah Sakit yang menjual jasa kesehatan, Pangkalan Ojek yang menawarkatn jasa transportasi sepeda motor, dan lain sebagainya.


UANG


Uang adalah segala sesuatu yang diterima atau dipercaya masyarakat sebagai alat pembayaran atau transaksi.

MOTIF MEMEGANG UANG

- Untuk keperluan transaksi (transaction motive)
Orang memegang uang tunai guna melancarkan transaksi – transaksi yang dilakukannya. Jumlahnya dipengaruhi oleh tingkat pendapatan nasional dan tingkat bunga.

- Untuk berjaga – jaga (precautionary motive)
Orang memegang uang tunai untuk berjaga – jaga terhadap keadaan tertentu diluar transaksi normal.

- Untuk spekulasi (speculation motive)
Orang lebih suka memegang uang tunai jika hasil yang diharapkan dari memegang uang tunai lebih besar dari pada jika dibelikan asset atau harta lainnya.


feardao.blogspot.com

Konsumen Dan Produsen

Posted on

Thursday, April 21, 2011

Category


Kebijakan moneter adalah proses mengatur persediaan uang sebuah negara untuk mencapai tujuan tertentu; seperti menahan inflasi, mencapai pekerja penuh atau lebih sejahtera. Kebijakan moneter dapat melibatkan mengeset standar bunga pinjaman, "margin requirement", kapitalisasi untuk bank atau bahkan bertindak sebagai peminjam usaha terakhir atau melalui persetujuan melalui negosiasi dengan pemerintah lain. Kebijakan moneter pada dasarnya merupakan suatu kebijakan yang bertujuan untuk mencapai keseimbangan internal (pertumbuhan ekonomi yang tinggi, stabilitas harga, pemerataan pembangunan) dan keseimbangan eksternal (keseimbangan neraca pembayaran) serta tercapainya tujuan ekonomi makro, yakni menjaga stabilisasi ekonomi yang dapat diukur dengan kesempatan kerja, kestabilan harga serta neraca pembayaran internasional yang seimbang. Apabila kestabilan dalam kegiatan perekonomian terganggu, maka kebijakan moneter dapat dipakai untuk memulihkan (tindakan stabilisasi). Pengaruh kebijakan moneter pertama kali akan dirasakan oleh sektor perbankan, yang kemudian ditransfer pada sektor riil. Kebijakan moneter adalah upaya untuk mencapai tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi secara berkelanjutan dengan tetap mempertahankan kestabilan harga. Untuk mencapai tujuan tersebut Bank Sentral atau Otoritas Moneter berusaha mengatur keseimbangan antara persediaan uang dengan persediaan barang agar inflasi dapat terkendali, tercapai kesempatan kerja penuh dan kelancaran dalam pasokan/distribusi barang.Kebijakan moneter dilakukan antara lain dengan salah satu namun tidak terbatas pada instrumen sebagai berikut yaitu suku bunga, giro wajib minimum, intervensi dipasar valuta asing dan sebagai tempat terakhir bagi bank-bank untuk meminjam uang apabila mengalami kesulitan likuiditas.



Pengaturan jumlah uang yang beredar pada masyarakat diatur dengan cara menambah atau mengurangi jumlah uang yang beredar. Kebijakan moneter dapat digolongkan menjadi dua, yaitu :



1. Kebijakan Moneter Ekspansif / Monetary Expansive Policy Adalah suatu kebijakan dalam rangka menambah jumlah uang yang edar



2. Kebijakan Moneter Kontraktif / Monetary Contractive Policy Adalah suatu kebijakan dalam rangka mengurangi jumlah uang yang edar. Disebut juga dengan kebijakan uang ketat (tight money policy)
Dari penjelasan di atas kita dapat menghubungkan,dimulai dengan perilaku konsumen dan produsen, seorang konsumen untuk membeli barang-barang dari produsen membutuhkan uang, sedangkan seorang produsen untuk memproduksi barang membutuhkan uang. Maka dari itu di atas terdapat penjelasan tentang motif memegang uang, motif-motif tersebut berlaku untuk seluruh masyarakat baik berupa produsen maupun konsumen. Produsen dan konsumen juga berhubungan dengan pasar, pasar adalah dimana tempat bertemunya si produsen dan konsumen untuk melakukan transaksi jual-beli. Disini terdapat penjelasan tentang kebijakan moneter karena hal tersebut berhubungan dengan uang.

feardao.blogspot.com