Banyak orang yang menyatakan "Keep doing what you love". Sebenarnya sejauh mana orang melakukan hal itu. Apalagi kalau itu berhubungan dengan pekerjaan sehingga kerap membuat orang berada dalam dilema.

Saat ini bisa jadi Anda sedang menikmati pekerjaan Anda karena sesuai dengan minat Anda dan merasa nyaman. Tapi, pada saat itu pula ada tawaran yang sangat menarik dengan gaji jauh lebih besar. Anda tertarik dan ingin mencoba namun takut karena pekerjaan ini berbeda dengan bidang kerja Anda sekarang.

Alexander Sriewijono, The Founder of Daily Meaning memberikan masukan bagi Anda yang mungkin bingung mengambil keputusan:

1. Pahami dulu istilah "Comfort Zone". Perasaan nyaman memang bisa membuat orang menjadi lebih tidak dinamis, namun bisa juga membuat orang dapat berbuat lebih nyaman.

Pekerjaan bukan hanya dinilai dari seberapa senang Anda melakukannya dan berapa banyak reward yang didapat, tetapi juga pertanyakan seberapa berkembang kita di pekerjaan tersebut.

2. Pertanyakan apa yang penting untuk Anda. Setiap orang punya kebutuhan yang berbeda. Ada yang menargetkan posisi tinggi, ada yang menargetkan gaji sebesar-besarnya, ada yang menargetkan fleksibilitas waktu kerja, ada yang menargetkan ruang kreativitas dalam bekerja, dan lain-lain.

Apa yang Anda pentingkan saat ini? Selain berbeda, hal yang dianggap penting oleh seseorang juga bisa berubah seiring berjalannya waktu. Bisa saja awalnya lebih mementingkan pengalaman kerja yang mengembangkan diri semaksimal mungkin, kemudian berubah menjadi uang karena dalam waktu dekat harus menikah atau sekolah lagi. Sah-sah saja.


sumber: http://id.she.yahoo.com/dilema-karier-uang-posisi-atau-fleksibilitas-123000894.html

Dilema Karir, Uang, Posisi, dan Fleksibilitas

Posted on

Tuesday, October 9, 2012

Category

Leave a Reply